Cara Mengatasi Hardisk yang Penuh Dengan Tepat

Hard disk yang penuh dapat menjadi masalah bagi banyak pengguna komputer, menghambat kinerja sistem, dan bahkan mengganggu aktivitas sehari-hari. Ketika ruang penyimpanan mulai menipis, pengguna mungkin menghadapi berbagai masalah, seperti lambatnya proses loading, kesulitan dalam menyimpan file baru, atau bahkan kerusakan data. Sehingga banyak yang mencari tahu cara mengatasi hardisk yang penuh. 

Mengetahui cara mengatasi hardisk yang penuh sangat penting untuk menjaga kelancaran operasional komputer pengguna. Pada uraian ini akan dibahas mengenai cara mengatasi hardisk yang penuh. Bagi yang penasaran maka langsung saja simak dibawah ini:

1. Membagi Partisi Hard Disk dengan Baik

Cara mengatasi hardisk yang penuh yang pertama adalah membagi partisi hardisk dengan baik. karena banyaknya perangkat lunak atau aplikasi yang diinstal, partisi Local Disk C bisa lebih cepat penuh dibandingkan partisi lainnya.

Oleh karena itu, penting untuk membagi partisi hard disk dengan bijaksana agar satu partisi tidak terlalu cepat penuh. Jika pengguna berencana untuk menginstal banyak perangkat lunak dan aplikasi, sebaiknya pengguna memperbesar kapasitas Local Disk C dibandingkan partisi lainnya.

Namun, perlu diingat bahwa pembagian partisi ini hanya efektif untuk mencegah salah satu partisi menjadi penuh. Jika semua partisi hard disk sudah penuh, pembagian partisi tidak akan memberikan manfaat.

2. Uninstall atau Hapus Software dan Aplikasi yang Tidak Dipakai

Software dan aplikasi memang memerlukan ruang penyimpanan yang cukup besar karena berbagai file yang diperlukan untuk fungsinya.

Jadi, jika ada beberapa software atau aplikasi yang tidak lagi digunakan, lebih baik di-uninstall atau dihapus agar hard disk komputer pengguna lebih lega. Ada beberapa cara untuk menghapus software dan aplikasi. Salah satunya adalah sebagai berikut:

  • Buka Settings.
  • Jika tidak menemukannya, masuk ke menu Start dan cari ikon berbentuk gear.
  • Pilih menu Apps dan klik tab Apps & features.
  • Di sini, pengguna akan melihat daftar software dan aplikasi yang terpasang. Cari yang tidak lagi digunakan, klik, dan pilih opsi Modify atau Uninstall.
  • Ikuti proses uninstalasi dan tunggu hingga selesai.

Proses uninstalasi biasanya memakan waktu beberapa menit. Setelah selesai, sistem operasi pengguna mungkin akan meminta untuk melakukan reboot. pengguna bisa langsung reboot jika tidak ada kegiatan lain, atau menunggu jika masih ada hal yang perlu dilakukan.

3. Membersihkan Temporary Files

Terkadang, file sementara dapat memakan banyak ruang di hard disk pengguna. Untuk mengosongkan ruang penyimpanan, pengguna bisa menghapus file-file tersebut. Ikuti langkah-langkah berikut untuk membersihkan file sementara di komputer pengguna:

  • Buka menu Settings.
  • Pilih System, lalu klik tab Storage.
  • Pilih partisi hard disk yang muncul, klik Local Disk C.
  • Tunggu beberapa saat hingga sistem selesai memindai hard disk.
  • Klik Temporary files.
  • Tekan Remove files.

Setelah mengklik Remove files, biarkan proses berlangsung beberapa waktu. Setelah selesai, hard disk komputer pengguna akan memiliki lebih banyak ruang kosong. Meskipun demikian, jika pengguna hanya memiliki sedikit perangkat lunak dan aplikasi yang terpasang, file sementara mungkin tidak akan mengambil terlalu banyak ruang penyimpanan.

4. Hapus File yang Tidak Diperlukan

Sebenarnya menyimpan banyak file yang sebenarnya sudah tidak lagi dibutuhkan di komputer. File ini bisa memenuhi harddisk dan mengurangi ruang penyimpanan yang tersedia. Untuk memastikan bahwa hard disk pengguna memiliki lebih banyak ruang kosong, langkah yang baik adalah menghapus file-file yang sudah tidak terpakai tersebut.

Mulailah dengan memeriksa beberapa folder utama di komputer pengguna, seperti Downloads, Pictures, Videos, dan Documents. Folder-folder ini sering kali menjadi tempat penyimpanan file yang sudah lama atau tidak lagi diperlukan.

Di folder Downloads, misalnya, mungkin terdapat banyak file yang diunduh secara otomatis atau sementara yang tidak lagi dibutuhkan. Begitu juga dengan folder Pictures dan Videos, di mana pengguna mungkin menyimpan banyak gambar atau video yang sudah tidak relevan.

Demikianlah penjelasan mengenai cara mengatasi hardisk yang penuh. Pada penjelasan di atas tadi terdapat empat cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi hardisk yang penuh.

Tinggalkan komentar